City

Program

Unit emo asal Bandung, for Revenge (fR) kembali merilis single teranyar pada (12/2). Single bertajuk “Jeda” ini adalah single fR paska ditinggal dua gitaris: Prass Goldinantara dan Cikhal Nurzaman. Sekaligus menjadi single perdana fR yang dirilis di bawah bendera Didi Music.

“Akhir tahun 2021 adalah tahun yang berat untuk fR. Terlalu banyak kehilangan yang kami alami, semuanya kami tuangkan ke single ‘Jeda’ ini,” jelas sang vokalis, Boniex Noer.

Ya, sejalan dengan benang merah yang selalu fR pertahankan sejak awal karirnya, fR kembali menyuguhkan tema patah hati dalam single terbarunya ini. “Jeda adalah tentang sebuah akhir hubungan yang sangat kompleks. Sebuah hubungan yang dimulai dengan salah, akan berakhir dengan salah pula. Kenapa ‘Jeda’ ? Karena sesuatu yang sangat berat dilewati, ada kalanya membutuhkan jeda. Sejenak merefleksikan diri, untuk kemudian melewatinya,” jelas Boniex tentang makna lagu ini.

Dari sisi musik, kembalinya Arief (gitar) yang sempat meninggalkan band ini pada 2020 mengembalikan DNA for Revenge. “Riff-riff gitar sederhana menjadi lebih megah ketika diisi choir dan orchestra yang membuat pesan di lagu ini menjadi lebih dalam, seperti yang saya lakukan di Serana (2020) dan Pulang (2013). Apalagi, ‘Jeda’ juga dirilis dalam format Dolby Atmos, lagu ini menjadi terlalu menyakitkan untuk didengar,” kata Arief.  Ya, “Jeda” menjadi single pertama fR yang dirilis dalam format Dolby Atmos.

“Pesan di lagu ini akan lebih eksplisit tergambarkan di video klipnya nanti,” tambah Boniex. Ya, saat ini fR sedang disibukkan dengan penggarapan video klip dari single ini, yang akan dirilis dalam waktu dekat.

‘Jeda’ kemudian menjadi jembatan menuju album ke-4 fR. Album ini akan dirilis fR bersama Didi Music. Kuartet Boniex (vocal), Chimot (drum), Izha (bass) dan Arief (gitar) akan merilis album tersebut pada pertengahan tahun ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *